8 Skill Penting yang Sangat Dibutuhkan di Masa Depan

Mar 17, 2022 1 Min Read
8 Skill Penting yang Paling Dibutuhkan di Masa Depan
Sumber:Antoni Shkraba dari Pexels.com
Apa saja skill penting yang dibutuhkan di masa depan?

Tidak hanya buat resah, merencanakan ekonomi di masa depan juga sangat rumit. Tuntutan era ekonomi baru mengharuskan orang untuk adaptif dengan segala perubahan yang muncul. Banyak persyaratan kerja yang membuat orang mendapatkan pekerjaan 20 tahun lalu tidak lagi relevan saat ini. Laju pertumbuhan ekonomi global pun bergerak pesat. Karena itu, berikut adalah 8 skill penting di masa depan yang harus diketahui, dipertimbangkan, dan direncanakan oleh Anda:

Baca juga: 5 Hard Skills yang Paling Dicari Perusahaan Startup

Manajemen Fasilitas

Alt

Sumber: Andrea Piacquadio dari Pexels.com

Manajemen fasilitas bukanlah sesuatu yang umum dibicarakan saat kita membahas masa depan dunia kerja ataupun ketika melakukan konsultasi karier. Namun, manajemen fasilitas akan menjadi salah satu skill penting di masa depan. Hal ini semakin relevan melihat disrupsi rantai pasok yang telah terjadi selama beberapa tahun terakhir. Analis dan pengamat pun memprediksi rekonfigurasi rantai pasok secara besar-besaran pada beberapa tahun yang akan datang karena ketergantungan berlebihan rantai pasokan saat ini terhadap segelintir pusat manufaktur yang tidak berkelanjutan dan berbahaya.

Manajemen fasilitas merupakan aspek penting untuk memastikan produktivitas, kenyaman, keamanan, keberlanjutan, keuntungan, dan skalabilitas organisasi. Maka dari itu, siapapun yang mempertimbangkan prospek karier mereka di masa depan dan mencoba berpikir secara strategis sebaiknya meluangkan waktu untuk memikirkan manajemen fasilitas sebagai pilihannya.

Literasi Digital

Alt

Sumber: Marek Levak dari Pexels.com

Selain meningkatnya ketergantungan dunia pada teknologi yang terus berkembang, semakin besar pula tuntutan akan keahlian digital yang dibutuhkan. STEM (science, technology, engineering, math) sudah umum dikenal, tapi pernahkah Anda mendengar soal SMAC (social, mobile, analytics, and cloud)?

Menjadi melek digital memberikan kita kemampuan yang sebelumnya tidak terpikirkan dalam hal pengembangan teknologi seperti artifical intelligence (AI), machine learning, internet of things (IoT), dan data science. Calon pekerja dengan salah satu atau semua kompetensi tersebut dalam CV mereka akan segera menjadi kandidat dan karyawan yang menonjol. Nyatanya, teknologi adalah salah satu bidang yang mendorong sebagian besar pertumbuhan ekonomi kita untuk bergerak maju.

Fleksibilitas Kognitif

Alt

Sumber: Shvets dari Pexels.com

Karena teknologi digital semakin canggih, Anda harus siap menghadapi berbagai peluang dan tantangan yang menyertainya. Apakah Anda memiliki kemampuan untuk beradaptasi dengan perubahan dan mengkonseptualisasikan banyak ide kompleks pada saat yang bersamaan? Jika iya, Anda menunjukkan keterampilan yang sangat dihargai oleh perusahaan dan perekrut saat ini.

Fleksibilitas kognitif sudah menjadi skill penting di pasar tenaga kerja modern karena Anda tidak hanya mampu mengelola beberapa tugas dan alur kerja yang berbeda pada saat yang bersamaan, tetapi Anda juga mampu beradaptasi dengan realitas dunia kerja yang baru. Hal tersebut bisa berupa sistem kerja jarak jauh, penggunaan software di tempat kerja, otomasi industri, merger, akuisisi, ataupun kemampuan untuk sekedar mempelajari pekerjaan rekan kerja Anda dengan cepat dan menyelesaikannya saat dibutuhkan.

Analisis Data

Alt

Sumber: Lukas dari Pexels.com

Big Data diperlukan untuk menjamin ekosistem perusahaan yang lebih stabil sebagai hasil dari keputusan berbasis data dan bebas risiko. Analisis data berdampak pada hampir setiap bentuk bisnis. Pada dasarnya, ini sudah menjadi tulang punggung beberapa bisnis seperti industri keuangan.

Mempelajari skill ini juga mengajarkan Anda keterampilan pemecahan masalah serta bagaimana menyajikan informasi yang kompleks kepada pembuat keputusan. Nyatanya, skill komunikasi yang luas seperti itu penting untuk pekerjaan apapun saat ini. 

Creative Thinking

Alt

Sumber: Fauxels dari Pexels.com

Creative thinking dibutuhkan sebagai skill penting untuk kita melihat peluang dari pasar kerja dan ekonomi global yang terus berkembang. Pekerja sukses di masa depan kemungkinan besar adalah mereka yang up to date dengan tren dan mampu menjadikan diri mereka kandidat yang menarik di ruang tersebut.

Faktanya, kita sedang menghadapi masa yang penuh ketidakpastian. Mahasiswa saat ini dan masa depan perlu menyadari hal tersebut dan siap menyesuaikan tujuan pembelajaran dan pengembangan mereka untuk memenuhi kebutuhan dan tuntutan dunia yang berubah.

Computational Thinking

Alt

Sumber: Thisisengineering dari Pexels.com

Computational thinking atau berpikir komputasional adalah skill untuk menyelesaikan suatu masalah menggunakan komputer. Hal tersebut meliputi pemahaman tentang cara algoritma bekerja, coding, manajemen API (Application Programming Interface), dan lain sebagainya. Meskipun skill ini sangat spesifik untuk fungsi bisnis dan latar belakang pendidikan tertentu, namun skill tersebut akan semakin menjadi relevan di masa yang akan datang.

Entrepreneurship

Alt

Sumber: Rodnae Production dari Pexels.com

Kewirausahaan adalah skill dan kerangka berpikir yang bisa diaplikasikan dalam kehidupan sehari-hari. Menjadi wirausaha berarti berkarakter fleksibel, inisiatif, dan inovatif. Kewirausahaan akan terus menjadi skill yang sangat dihargai karena peluangnya yang muncul dari peralihan sistem kerja jarak jauh dan orang-orang diharapkan untuk beroperasi dengan lebih sedikit pengawasan dan manajemen langsung. Yang penting adalah output, bukan waktu kerja dan skill kewirausahaan adalah kunci untuk mencapai KPI (Key Performance Indicator) yang diinginkan.

Global Awareness

Alt

Sumber: Porapak Apichodilok dari Pexels.com

Global awareness ini mengacu pada pemahaman seorang mahasiswa terhadap dunia di sekitarnya. Hal tersebut meliputi keadaan politik, budaya, dan geografi saat ini. Dengan dunia yang saat ini sangat terhubung, semakin penting bagi mahasiswa untuk memiliki perspektif global. Sebab, dengan memahami budaya dan perspektif yang berbeda, mahasiswa akan lebih siap untuk bekerja dengan orang-orang dari seluruh dunia.

Kesimpulan

Salah satu hal terpenting yang dapat dilakukan oleh guru, orangtua, konselor, atau mentor adalah membekali mereka yang muda dengan kemampuan pembuatan keputusan yang akan membantu mereka mencapai keamanan finansial. Melihat perekonomian dan dunia kerja yang semakin tidak pasti, kaum muda yang sedang membuat keputusan akademik membutuhkan semua informasi yang bisa mereka dapatkan. Maka dari itu, kuasailah skill penting di atas dan bimbing mereka atau diri Anda sendiri menuju masa depan yang bahagia, nyaman, dan stabil!

Tonton juga:

Share artikel ini

Komunitas

Tags: Konsultasi

Alt

This article is published by the editors of Leaderonomics.com with the consent of the guest author. 

Alt

Mungkin Anda Juga Menyukai

Buat pengalaman kuliah kamu jadi semakin seru dan bermanfaat

7 Tips Memaksimalkan Pengalaman Kuliah

Pengalaman kuliah gitu-gitu aja? Simak tips berikut yuk!

Dec 06, 2021 4 Min Read

kerja

Ekspektasi vs. Realita Dunia Kerja

Dunia kerja itu merupakan dunia yang penuh kejutan. Saking terkejutnya, apa yang kita ekspektasiin sangat melenceng dari harapan kita. Maka dari itu, yuk tonton video kita sampai habis ya!

Aug 26, 2021 5 Min Video

Jadi Seorang Pembaca Leader's Digest