Mendiversifikasikan Bisnis dan Tetap Berbaik Hati

Aug 10, 2021 2 Min Read
Menjahit Busana
Sumber:Pexels.com
Beberapa pelajaran bisnis di tengah badai pandemi COVID19

Saya mengingat dengan jelas bulan Maret tahun lalu. Setelah menderita beberapa minggu di mana saya hanya bergumul untuk tidur, sambil mengalami panik dan kekuatiran mengenai apa yang sedang terjadi dalam dunia ini, saya mengambil keputusan bertindak secara positif. Kami, memiliki  perusahaan dan bisnis yang dijalankan oleh keluarga, kami berusaha sangat keras untuk mencapai titik sukses yang sedang kami nikmati, sehingga kami tidak boleh panik dan kehilangan semuanya. Lebih penting lagi, kami memiliki tim pekerja dan banyak pelanggan secara nyata bergantung kepada kami.

Oleh karena itu ruang perpustakaan dalam rumah kami menjadi ‘ruang perang’ di mana saya menghasilkan strategi bisnis untuk berperang melawan COVID-19 dan kami harus menang. Saya membuat beberapa janji kepada diri saya, hitam di atas putih, supaya saya tidak kehilangan arah, karena saya yakin bahwa apa yang saya hadapi tentu sangat sulit. 

Di bawah ada kutipan dari posting saya di Instagram bulan Maret 20-20, yaitu saat saya memutuskan untuk berfokus dan mengerjakan rencana menyelamatkan bisnis keluarga ini supaya perusahaan kami tetap berjalan.

Maret 20- 20


Kalau ada Hujan carilah Pelangi, kalau sudah gelap carilah bintang-bintang. Peraturan jaga jarak, menutup perbatasan negeri, larangan terbang, perubahan, dan masalah yang rumit menimpa kita setiap saat  setiap hari. Mulai minggu ini, saya berkomitmen untuk hanya menonton berita 10 menit sehari, mengambil waktu 10 menit sehari untuk merenungkan, tetap fokus pada perusahaan saya dan memikirkan cara apa saja yang bisa memperlancar dan memperkuat jalannya perusahaan kami, hidup terfokus di masa kini, dan lebih penting daripada semuanya, secara sadar dan mengakui bahwa saya tidak bisa mengubah situasi ini dengan tindakan apapun juga. Saya menerima situasinya, jangan tenggelam di dalamnya, berusaha sebaik mungkin untuk tetap berfokus, maju dengan langkah-langkah kecil, Langkah-langkah kecil akan membawa kemenangan. Saya sudah membuang rencana tahunan. Lebih baik melakukan perencanaan mingguan dengan menilai hasil pekerjaan 4 kali dalam setahun, terus menyesuaikan dan mengikis fokus kami kepada kenyataan masa kini.

Sekarang saya akan menikmati akhir pekan. Saya tidak akan menonton berita. Saya perlu menjaga diri supaya menjadi pemimpin bisnis sebaik mungkin.

Tonton "Memimpin Disaat Ketidakpastian " di bawah ini:

Saya mengambil waktu satu minggu untuk berbaik-hati kepada diri saya sendiri, merenungkan dan memikirkan sebaik mungkin langkah-langkah selanjutnya. Pemasukan bisnis kami cukup terdampak dan juga baru mengalami banyak kesulitan pada tahun 2019. Kami sangat berharap jika bisnis kami dapat mengalami lebih banyak kesuksesan pada tahun 2020, bukannya kemunduran. Dengan menyelam secara tenang dan mendalam ke dalam bisnis kami, saya sadar bahwa kami harus melakukan beberapa perubahan bisnis yang sulit kepada tim. Kami perlu mengurangi hari-hari kerja kami. Memang pesanan dari konsumen yang kami terima sudah sangat menurun, jadi dengan langkah mengurangi hari kerja, kami berharap dapat menerima lebih banyak pesanan dan menjamin bahwa uang kami cukup secara jangka panjang.

Saya berpikir secara matang supaya tidak terburu-buru dalam bertindak, tetapi juga tidak terlalu pelan untuk mengambil keputusan. Saya duduk dan bicara secara pribadi dengan setiap anggota tim, yang berjumlah 39 orang pada waktu itu, dan menjelaskan perubahan-perubahan yang akan dijalankan. Saya cukup yakin bahwa saya menangis setiap kali saya bertemu dengan mereka masing-masing.

Tim kami sangat mengerti dan mendukung keputusan kami dan mereka semua siap melakukan apa saja yang diperlukan untuk memastikan bahwa perusahaan dan bisnis kami dapat berjalan terus.   


Baca juga: Bagaimana Memimpin Bisnis Anda dalam Masa Krisis


Maret 27-20
Menanam benih merupakan keyakinan tentang hari esok

#planning #contemplating #rethinking

Masa ini sangat menyedihkan dan sulit bagi banyak orang, untuk semua pemilik bisnis kecil yang minggu ini kehilangan semua yang telah mereka bangun dengan kerja keras, untuk pelanggan kami di bidang usaha perhotelan dan ritel, untuk semua karyawan yang telah kehilangan pekerjaan dan untuk semua mata pencaharian sekarang yang terancam, hati saya memang hancur.
Saya telah menghabiskan minggu ini dengan memikirkan kembali cara kita berbisnis dan menanam benih untuk masa depan kita dan masa depan tim kita karena saya sangat percaya pada hari esok. Ini juga akan berlalu!

Alt

Sumber: Andrea Piacquadio di Pexels.com

Sesuatu yang sangat kami perhatikan selama bertahun-tahun adalah mendiversifikasi bisnis serta pasar yang kami layani. Sebagai penyedia seragam, mudah untuk berfokus pada industri tertentu karena umumnya saat Anda memenangkan satu klien utama dalam lingkungan tersebut,  kompetitor lain cenderung mengikutinya. Kami secara aktif melakukan strategi diversifikasi bisnis dan hal inilah yang benar-benar menyelamatkan bisnis kami melalui COVID-19.

Walaupun beberapa bidang seperti bisnis ritel dan perhotelan benar-benar terpengaruh oleh pandemi, bidang lain seperti perawatan kesehatan dan pembangunan sangat membutuhkan lebih banyak lagi produk. Bagian dari strategi bisnis yang kami lakukan adalah dengan cepat memindahkan aktivitas pemasaran dan penjualan ke industri yang kami tahu saat ini sedang berjalan sehat. Kami juga menginvestasikan waktu dengan membawa beberapa produk baru yang dapat kami produksi sendiri kepada klien kami. Kami menghasilkan laba tinggi, produk mendapatkan respon yang bagus dengan permintaan tinggi hal ini  membuat tim kami sibuk di bulan-bulan sepi permintaan, jika kami tidak bertindak begitu cepat.

April 29-20


Pemasangan pertama saya, Orang yang dulu merupakan pacar saya, sekarang suami adalah ahli mengepas (alias seorang ahli bangunan yang setuju membantu orang lain yang membutuhkan kontrak besar)

Saat itu saya sedang berjalan di pedesaan New South Wales dan kami mengendarai mobil di beberapa jalan tanah, mencari perusahaan di mana staf mereka ingin mencoba seragam kami. Dalam perjalanan 4 hari ini, kami melihat kuda liar, ular, dan kebakaran hutan, yang tidak terlalu relevan dengan tujuan kami dalam menjual seragam. Memori terbaik yang pernah ada!

Saya harus mengakui sulit untuk mengingat kira-kira MENGAPA saya termotivasi melalui pandemi global. Apa yang mendorong saya setiap hari untuk bangun, berdandan, dan muncul! Tapi berjalan menyusuri jalan kenangan pasti membantu. Dan saya menyimpulkan bahwa saya masih sangat menyukai apa yang saya lakukan! Tidak dapat membayangkan untuk melakukan hal lain !! Dan tidak masalah jika sesekali kita bisa sedikit tersesat, kehilangan semangat, apalagi melalui pandemi global!

BOOM!


Beberapa bulan pertama COVID-19 datang begitu saja bak kereta luncur dan ada banyak waktu ketika saya tidak ingin menghadapi hari - hari yang berat atau bahkan sekedar menghadapi tim saya. Tapi kesimpulan terbesar saya adalah jika Anda bergairah, jika Anda baik hati dan benar-benar peduli, entah bagaimana, semuanya akan berhasil. Gaya kepemimpinan saya selalu jujur ​​dengan kepemimpinan yang jujurlah yang memastikan tim kami mempercayai saya dan berkomitmen terhadap perubahan bisnis yang harus terjadi. Kami peduli satu sama lain, kami berempati kepada klien kami dan kami mencoba serta berusaha melakukan apa pun yang kami bisa untuk membantu mereka yang kami tahu lebih menderita daripada kami.

Pandemi benar-benar menyoroti perlunya diversifikasi dalam bisnis, meskipun tidak mengejutkan, pada tahun 2020 memastikan bahwa tahun itu menjadi fokus utama. Tahun 2020 juga merupakan tahun pengambilan risiko, dengan iklim bisnis yang selalu berubah, kami mempelajari kekuatan fleksibilitas dan ketangkasan. Sebagai sebuah bisnis, kami dapat memperluas penawaran kami untuk tumbuh berkembang selama tahun yang menantang bagi banyak orang.

Secara pribadi, saya juga dapat mewujudkan proyek favorit saya berupa Pemilihan Busana Kapsul, yang sangat menyenangkan. Dengan segala tantangannya, 2020 telah menjadi dorongan untuk mengeksplorasi ketidakpastian dan mengetahui bahwa kami dapat menghadapi masalah apapun secara langsung, meyakinkan saya bahwa kami dapat melanjutkan jalan menuju kesuksesan.

Baca juga artikel ini dalam bahasa Inggris: Diversify and Be Kind: Lessons Learnt from COVID19


Share artikel ini

Kepemimpinan

Tags: Jadilah Seorang Pemimpin

Alt
Pamela Jabbour is the founder and CEO of Total Image Group - Uniform designer and manufacturer to some of Australia’s leading brands such as Dan Murphy’s and Fantastic Furniture. With offices in Sydney, Melbourne and China, Total Image dresses over 300,000 Australians per day in their work wardrobe. Find out more at www.totalimagegroup.com.au

Mungkin Anda Juga Menyukai

Gambar Tangan Yang Memegang Buku

6 Cara Mengoptimalkan Proses Operasional Anda

Artikel ini Ditulis Oleh : Jerry Stuart. 6 Cara Mengoptimalkan Proses Operasional Anda

May 19, 2023 5 Min Read

Leadernomics Indonesia

Kepemimpinan Yang Seimbang

May 22, 2023 25 Min Video

Jadi Seorang Pembaca Leader's Digest